Peringati Hari Anak Nasional dan Tahun Baru Islam 1446 Hijriyah, PLN UP3 Sukoharjo bersama YBM PLN Gandeng SOLOPEDULI Gelar Khitanan Massal Gratis

  • Jul 12, 2024
  • Bambang eka purnama
  • Sosial & Budaya

SUKOHARJO - PLN UP3 Sukoharjo melalui Yayasan Baitul Maal (YBM PLN UP3) Sukoharjo menggandeng SOLOPEDULI mengadakan Khitan Gratis untuk anak-anak Yatim dan Duafa, yang dilaksanakan di halaman utama Kantor PLN ULP Grogol, Sukoharjo, pada hari Kamis, (11/07/2024)

Sebanyak 35 peserta khitan berasal dari wilayah Sukoharjo dan yang terjauh dari wilayah Wonogiri. Mereka rata-rata berusia 6-12 tahun.

Acara khitan dilaksanakan di awal bulan Muharram dan bertepatan dengan liburan sekolah.

Tujuan khitan ini sendiri yaitu membantu anak-anak yatim duafa melaksanakan kewajiban mereka sebagai Muslim, juga untuk menjaga kebersihan dan kesehatan badan.

Khitanan yang diadakan YBM PLN UP3 Sukoharjo bersama SOLOPEDULI tahun ini bertemakan “Khitan Ceria Wujudkan Generasi Muda Bersih dan Sehat”, yang diharapkan mampu mewujudkan generasi muda yang sholeh dan sehat.

Hadir dalam acara tersebut Manager PLN UP3 Sukoharjo, Aryta Wulandari; Direktur Utama Solopeduli, Sidik Anshori; Kepala Desa Langenharjo, Sunarwan S.E; Pengurus YBM PLN UP3 Sukoharjo; dan Para Medis Klinik Ummat Solopeduli.

Sambutan dari Beliau bertiga menjadi pembuka acara khitan massal ini. Dilanjutkan dengan seremonial penyerahan mock up dan foto bersama.

“Terima kasih kami ucapkan kepada YBM PLN UP3 Sukoharjo dan SOLOPEDULI yang Alhamdulillah rutin menyelenggarakan khitan massal gratis untuk warga kami. Semoga berjalan lancar dan anak-anak pulang dengan ceria,” ujar Sunarwan.

“Terima kasih kami haturkan kepada PLN Sukoharjo dan YBM PLN UP3 Sukoharjo ini adalah kali sekian kita berkolaborasi. Khitan itu sunnah yang sangat dianjurkan dan disukai Allah, karena menjadikan badan sehat dan bersih. Dengan dikhitan berarti ayah bunda berperan mencegah anak-anak dari penyakit,” ucap Sidik Anshori dalam sambutannya.

Manajer PT. PLN UP3 Sukoharjo, Aryta Wulandari dalam sambutannya mengungkapkan bahwa melalui khitanan, anak-anak telah menyempurnakan fitrah dan memasuki fase kedewasaan dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT.

“Mari tingkatkan kesadaran dan pengetahuan bahwa praktik khitan menjadikan anak-anak memiliki imun tubuh yang bagus, membersihkan tubuh dan mencegah datangnya penyakit,” ujar Aryta dalam sambutannya.

Disediakan 4 bilik dan 6 bed untuk mengkhitan anak-anak. Serta 8 petugas medis yang bertugas di antaranya 6 petugas eksekutor khitan dan 2 petugas obat membantu pelaksaan khitan.

Usai khitan, anak-anak diberikan obat untuk membantu mempercepat pemulihan bekas khitan.

Anak-anak pulang dengan ceria dan mendapatkan uang saku serta bingkisan untuk menambah dukungan kepada anak-anak yatim dan dhuafa yang telah dikhitan.